TokohUnik

Biografi Tokoh Indonesia & Dunia

  • Atlet
  • Ilmuwan
  • Pengusaha
  • Selebritis
  • Tokoh
Home / Pengusaha

20-September-2020 by Tim Penulis

Kisah Hidup Bob Sadino Yang Inspiratif

Kisah Hidup Bob Sadino Yang Inspiratif

Ketika melihat kisah hidup Bob Sadino yang inspiratif ini ketika dilihat jalannya sangat berlika-liku dan penuh tantangan. Perlu adanya kegigihan dan kesabaran untuk melalui itu semua. Jadi ketika ingin menjadi pengusaha sukses bisa disimak perjalanan Bob Sadino hingga sukses seperti sekarang. Berikut fakta menariknya:

1. Terlahir Di Keluarga Berkecukupan

Terlahir di keluarga yang berkecukupan dan terlahir sebagai anak terakhir dari lima bersaudara tidak membuatnya manja malah membuat Bob mandiri. Hal tersebut dibuktikan dengan Bob pergi berkeliling ke beberapa belahan dunia kemudian sempat menetap di Belanda.

2. Menetap Di Belanda Membuatnya Bertemu Sang Pujaan Hati

Selama di Belanda Bob kurang lebih Sembilan tahun menetap di negara kincir angin tersebut. Di negara tersebut Bob bertahan hidup dengan bekerja di salah satu perusahaan yang bernama Djakarta Lylod yang terletak di Kota Pusat Kota Belanda, Amsterdam.

Tidak berhenti sampai disana, sewaktu Bob tinggal menetap di Belanda. Beliau bertemu dengan seorang gadis cantik kemudian mengikat tali perkawinan yang kini menjadi istrinya. Tetapi, tidak lama dari pernikahannya akhirnya Bob resign dan pasangan ini kembali ke Indonesia tahun 1967.

3. Kembali Ke Indonesia Tahun 1967 Dan Menyewakan Mobil

Kembalinya pasangan ini ke Indonesia membawa serta dua mobil Mercedes yang dimiliki. Kemudian, menjual salah satu mobil mercedes yang dimilikinya untuk membeli tanah di daerah Kemang, Jakarta Selatan. Saat itu, daerah ini masih sangat sepi dan tidak banyak yang tinggal menetap di daerah tersebut.

Karena tidak memiliki pekerjaan tetap. Bob akhirnya memulai usahanya dengan menyewakan mobil satu-satunya masih dimiliki dan sekaligus menjadi sopir. Tetapi naas, niat untung yang berujung bunting karena mobilnya hancur dalam kecelakaan dan karena tidak memiliki uang. Akhirnya, Bob pun bekerja sebagai kuli batu bangunan yang hanya dibayar Rp100,-.

4. Berawal Dari Ternak Ayam Yang Memberi Inspirasi Untuk Berwirausaha

Temannya pun menyampaikan alangkah baiknya Bob beternak ayam. Dari sinilah terdapat sebuah ide yang muncul karena melihat ayamnya bisa bertahan hidup, tentu manusia juga bisa. Dari ternak ayam tersebut setiap harinya pasang ini mampu menjual telur puluhan kilogram.

Dalam jangka waktu setengah tahun sudah banyak sekali pelanggan yang berdatangan. Ketika beternak ayam pasangan ini banyak sekali mendapat pelajaran dari pelanggan. Sehingga pelanggan yang memaki tersebut dijadikannya sebagai bahan evaluasi untuk memperbaiki usahanya tersebut.

5. Berdirinya Super Market Kem Chicks Yang Terus Berkembang Pesat

Berawal dari kegigihan dan kesabarannya dalam melayani setiap pelanggan yang datang. Pada akhirnya Bob bisa mendirikan sebuah supermarket tunggal yang berdiri di daerah tersebut. Yang pada akhirnya Bob kini terkenal sebagai milyader Indonesia yang tak kenal putus asa.

Dilihat dari kisahnya tersebut dapat disimpulkan bahwa tiada hasil yang menghianati usaha. Memang benar pepatah tersebut tetapi harus tetap diimbangi dengan kesabaran dan evaluasi terus menerus. Sehingga, pembahasan artikel kisah hidup Bob Sadino yang inspiratif berhenti sampai disini.

13-September-2020 by Tim Penulis

Kisah Hidup Ary Ginanjar yang Bisa Dijadikan Motivasi

Kisah Hidup Ary Ginanjar yang Bisa Dijadikan Motivasi

Kisah hidup Ary Ginanjar perlu diketahui supaya bisa dijadikan motivasi untuk mengikuti jejak kesuksesannya menjadi trainer internasional.

Yang perlu dijadikan inspirasi juga dari seorang trainer yang bernama lengkap Ary Ginanjar Agustian adalah bagaimana beliau mampu bangkit dari keterpurukan. Sampai-sampai ia merasa kehilangan segala kebahagiaannya. Ini dia potret kisah hidup Ary Ginanjar.

Melewati Masa-Masa Sulit

Ary Ginanjar sukses menjadi seorang trainer terkemuka di dunia diawali dengan mengalami hal-hal buruk. Salah satunya adalah perusahaan yang dikelolanya mengalami kebangkrutan. Padahal dia harus memenuhi kebutuhan keluarganya termasuk 3 anak yang bersamanya.

Dalam keadaan yang tidak pasti tersebut akhirnya Ary Ginanjar kembali ke Jakarta. Meninggalkan kota Denpasar Bali yang telah memberikan dia berbagai macam pengalaman dalam berbisnis.

Membuat Buku ESQ Pertama

Ketika Ary Ginanjar kembali ke Jakarta, ia membawa beberapa karyawan yang setia kepadanya. Karena beliau memang seorang trainer sejati yang disukai banyak orang. Salah satu penyebabnya karena dia tidak pernah terlambat memberikan gaji bawahan.

Ketika sudah sampai di Jakarta beliau mulai menyewa sebuah kantor di daerah Blok M. Di kantor baru tersebut Ary Ginanjar mulai menulis sebuah buku. Di dalam buku tersebut berisi tentang prinsip hidup yang menjadi pegangannya. Sehingga ia mampu mendapatkan kesuksesan-kesuksesan bisnis di Bali.

Ary Ginanjar yakin bahwa buku yang ditulisnya tersebut akan membawa ia kepada kesuksesan yang baru. Bahkan buku tersebut bisa menjadikannya populer dan top. Ironinya keinginan Ary Ginanjar tersebut justru tidak dipercaya oleh keluarganya sendiri termasuk adik-adiknya. Otomatis yang menjadi pendukung penuh adalah sisa karyawannya.

Namun Ary Ginanjar tidak patah arang. Dia terus menulis buku tersebut dengan bantuan beberapa karyawan. Alhasil dirilislah buku perdana yang diberi judul Rahasia Kecerdasan Emosional dan Spiritual dari 6 rukun Iman dan 5 Rukun Islam.

Buku Ditolak Penerbit

Di dalam penerbitan buku tersebut bukan berarti tidak menuai masalah. Justru banyak penerbit besar yang menolak buku untuk diterbitkan. Namun Ary Ginanjar tidak putus asa. Akhirnya pada tahun 1999 beliau pun mencetak dan menerbitkan buku pertamanya itu sendirian.

Buku ESQ karya Ary Ginanjar Agustian berhasil diterbitkan pada tahun 1999. Tak disangka buku yang sempat ditolak oleh penerbit penerbit salah tersebut justru Laku keras. Bahkan keinginannya untuk tampil di acara-acara televisi menjadi nyata.

Membangun Training ESQ

Karena popularitas Ary Ginanjar sudah meningkat maka banyak sekali masyarakat yang meminta untuk diadakan kelas tutorial atau training. Akhirnya pada tahun 2000 Ary Ginanjar mulai membuka training ESQ untuk khalayak ramai.

Demikian kisah hidup Ari Ginanjar sebagai penemu ESQ. Yang mana pada tahun 2012 temuan Ary Ginanjar tersebut dianggap sebagai hak kekayaan intelektual oleh negara Republik Indonesia.

6-September-2020 by Tim Penulis

Kisah Hidup Chairul Tanjung, Bos CT Corp

Kisah Hidup Chairul Tanjung, Bos CT Corp

Kamu familiar dengan Trans 7 atau Trans TV? Atau mungkin kamu pernah berlibur ke Trans Studio, atau berbelanja di Transmart? Semua itu berada di bawah naungan CT Corp yang didirikan oleh Chairul Tanjung. Nama Chairul Tanjung sendiri sudah dikenal cukup luas karena kesuksesan bisnisnya itu. Di ulasan kali ini, kamu akan menemukan kisah hidup Chairul Tanjung. Simak terus.

1. Bukan dari Keluarga Mampu

Lahir di Jakarta, pada 16 Juni 1962, Chairul Tanjung bukan seorang yang berasal dari keluarga mampu dan memiliki enam saudara. Ayahnya merupakan seorang jurnalis yang mengalami PHK ketika masa Orde Baru karena perusahaan tutup. Untuk menutupi kebutuhan, rumah keluarga pun terpaksa dijual dan mereka tinggal di sebuah losmen kecil.

2. Tetap Melanjutkan Pendidikan

Keadaan ekonomi yang tengah sulit tidak menyurutkan semangat belajar Chairul Tanjung.  Setelah lulus dari SMA Negeri 1 Jakarta, ia langsung melanjutkan pendidikan di Kedokteran Gigi di Universitas Indonesia. Saat kuliah inilah ia mulai mencoba dunia bisnis kecil-kecilan, seperti berjualan kaos hingga fotokopi.

Ia sebenarnya melanjutkan pendidikan ke Pendidikan dan Pembinaan Manajemen (IPPM) untuk mendapat gelar MBA. Namun sayang gelar tesisnya belum terselesaikan hingga akhirnya universitas memberikan kesempatan pada Chairul untuk memperoleh pemutihan.

3. Awal Mula Menapaki Bisnis

Di awal petualangannya dalam berbisnis, Chairul Tanjung mendirikan toko yang menjual berbagai alat laboratorium dan kedokteran. Sayangnya toko ini mengalami kebangkrutan. Setelah itu, ia dan beberapa rekannya merintis bisnis bidang ekspor sepatu anak-anak. Perusahaannya ini di bawah naungan PT Pariarti Shindutama. Akan tetapi, beberapa waktu kemudian ia memilih berpisah dari rekan-rekannya dan mulai merintis usaha sendiri.

4. Merintis CT Corp

Bukan hanya piawai dalam berbisnis, Chairul Tanjung juga piawai dalam membangun relasi. Melalui hal itulah ia merintis Para Group yang memiliki payung bernama Para Inti Holdindo.

Terdapat tiga sektor yang ditekuni, yakni properti, multimedia, dan finansial. Chairul Tanjung terbilang sering melakukan akuisisi terhadap perusahaan lain. Salah satu yang terkenal adalah Bank Karman yang saat ini dikenal sebagai Bank Mega.

Perjalanan terus berlanjut, hingga ia mampu membeli 40% saham Carrefour Indonesia pada 2010. Memasuki 2011, ia mengubah nama Para Group menjadi CT Corp seperti yang saat ini dikenal luas.

Kini, Chairul Tanjung dikenal sebagai salah satu orang terkaya di Indonesia, dan juga di dunia. Inspirasi kerja keras dan cerdasnya sejak dulu telah membuahkan hasil nyata. Apakah kamu juga terinspirasi dengan kisah hidup Chairul Tanjung ini?

29-August-2020 by Tim Penulis

Profil dan Perkembangan Bisnis Dari Tjoa Jien Hwie

Profil dan Perkembangan Bisnis Dari Tjoa Jien Hwie

Gudang Garam dikenal sebagai perusahaan rokok besar di Indonesia yang saat ini terus eksis dan bisa memberi laba besar bagi negara. Dibalik suksesnya perusahaan Gudang Garam ada nama-nama besar yang menaunginya termasuk Tjoa Jien Hwie. Sosok pendiri Gudang Garam ini memiliki nama lain yakni Surya Wonowidjojo.

Awal mula kisah hidup dari sosok Surya Wonowidjojo ini bermula ketika dirinya harus berjualan sebagai pedagang keliling di tahun 1926. Pendiri Gudang Garam ini menjadi imigran langsung dari Cina tepatnya dari Fujian.

Kemudian keinginan untuk memperbaiki hidupnya membuat Tjoa Jien Hwie ini pindah ke Kota Kediri dan bekerja di sebuah industri pabrik rokok bernama Cap 93. Pabrik roko Cap 93 tersebut menjadi usaha besar pamannya, kemudian tepat di usia 35 tahun, Surya berhasil membuat perusahaan rokok sendiri dengan menggandeng 50 karyawan dari perusahaan pamannya tersebut.

 

Profil Pribadi dan Perkembangan Bisnis Tjoa Jien Hwie

Perkembangan bisnis awal dari Gudang Garam ini cukup menarik, karena bersama dengan pamannyha, Tjoa Jien Hwie mendirikan pabrik rokok klobot dengan nama label Ing Hwie. Dari sinilah cikal bakal perusahaan Gudang Garam. Memulai membangun perusahaan tepat di tanggal 26 Juni 1958 yang menggunakan ukuran lahan mencapai 1000 meter persegi.

Surya terus mengembangkan semua potensi perusahaannya hingga terus berkembang dan sampai pada akhir hayatnya. Karena itulah setelah kematian Surya maka perusahaan diwariskan kepada putra pertamanya yakni Tjoa To Hing ataupun dikenal dengan nama Rachman Halim. Meneruskan pabrik rokok dari ayahnya, Tjoa To Hing mengembangkannya dan mengubahnya dengan nama Gudang Garam.

Berkaca dari profil biografi seorang Tjoa Jien Hwie ini memang menjadi perhatian penting bagi banyak kalangan. Sebab dari proses pengembangan bisnisnya dimulai sejak skala kecil sampai akhirnya bisa dikembangkan oleh pewarisnya.

Berbagai macam informasi seputar pengembangan usaha sosok pendiri Gudang Garam ini memberi inspirasi kepada banyak pihak. Bahkan hidup susah setelah tiba di Indonesia sebagai imigran pastinya menempa kehidupan Tjoa Jien Hwie hingga akhirnya berhasil sukses dengan mendirikan pabrik rokok.

29-August-2020 by Tim Penulis

Profil dan Perjalanan Karir Oei Wie Gwan

Profil dan Perjalanan Karir Oei Wie Gwan

Pastinya Anda pernah mendengar seputar tokoh pendiri perusahaan rokok Indonesia, Djarum yakni Oei Wie Gwan. Dari kiprahnya sebagai pebisnis dengan nilai kekayaan fantastis ini sebenarnya tidak selalu mulus pada awalnya. Pendiri perusahaan rokok Djarum ini mendirikan Djarum tepat pada tanggal 21 April 1951 di Kota Kudus, Jawa Tengah. Sayangnya Oei Wie Gwan meninggal pada tahun 1963 dan mempunyai dua anak yang menjadi pewaris bisnisnya yakni Michael Bambang Hartono dan Robert Budi Hartono.

Kiprah Oei Wie Gwan dalam membangun Djarum tidaklah mudah. Karena pada tahun 1951 tersebut ada beberapa potensi persaingan bisnis di bidang rokok. Sehingga Oei Wie Gwan menjadi seorang pengusaha sukses yang memulai perkembangan bisnisnya dalam modal yang tidak sedikit.

 

Profil dan Perjalanan Karir Oei Wie Gwan

Selain memiliki perusahaan Djarum, Oei Wie juga menjadi salah satu pemegang saham mayoritas di Bank Central Asia atau BCA bahkan menjadi salah satu pengusaha terkaya yang ada di dalam daftar 100 orang terkaya di Asia.

Meskipun Djarum menjadi salah satu perusahaan rokok berkualitas dan memiliki beberapa kejadian yang tidak terduga. Tepatnya di tahun 1963, terjadi kebakaran yang menghancurkan beberapa bagian perusahaan. Setelah kejadian tersebut, kesehatan Oie Wie Gwan tidak menentu hingga meninggal tak lama setelah kejadian kebakaran tersebut.

Setelah kondisi Djarum mengalami kebakaran, maka proses dari bangkitnya perusahaan dilakukan oleh Michael Bambang Hartono dan Robert Budi Hartono. Berkat peran dua anak Oei Wie Gwan tersebut, kini PT Djarum masih tetap berdetak hingga mampu melebarkan sayap bisnisnya ke semua daerah Indonesia hingga kancah internasional.

Sifat terbuka dan ingin terus berkembang dari Oei Wie Gwan menajdi kunci kenapa Djarum masih tetap eksis sampai sekarang. Menggunakan beberapa metode peracikan roko mengandalkan teknologi mesin membuat proses pembuatannya lebih cepat dan hemat biaya. Sebagai seorang tokoh pengusaha besar dan sukses Oei Wie Gwan terus memberi inspirasi bahkan memberikan banyak hartanya untuk beasiswa dan beberapa aspek penting lainnya.

  • « Previous Page
  • 1
  • 2
  • 3
  • Next Page »

Kisah Hidup Jackie Chan yang Penuh Kerja Keras

Karya Klasik Manis Yang Tak Seindah Kisah Hidup Beethoven Yang Tragis

Kisah Sukses Nyoklat Super

Kisah Hidup Fatimah Az-Zahra sang Putri Rasulullah

Kisah Hidup Stephen Hawking, Ilmuan Fisika Dari Inggris Paling Terkemuka

Kisah Hidup Soeharto yang Menarik dan Jarang Diketahui

Copyright © 2021 TokohUnik | Contact Us | Persyaratan Penggunaan | Kebijakan Privasi