Tugas Kita sebagai orang tua yang baik harus menanamkan nilai-nilai akhlaq kulkarimah pada anak. Salah satunya adalah mengajarkan teladan yang baik, bisa Kita contohkan melalui kisah-kisah para nabi ataupun para sahabat. Berikut contoh kisah Nabi Adam as.
Kisah Nabi Adam as telah termaktub dalam Al-Quran untuk diambil ibrahnya. Dialah manusia pertama yang Allah SWT ciptakan setelah diciptakannya malaikat dari cahaya dan jin dari api. Sedang Nabi Adam diciptakan dari tanah yang kemudian ditiupkan ruh dalam tubuhnya kemudian jadilah Adam.
Ketika itu Allah memerintah kepada semua malaikat dan jin untuk bersujud kepada Adam. Dan seketika itu semua malaikat bersujud pada Nabi Adam karena ketaatannya kepada Allah. Sedang semua jin membangkang karena dirinya merasa lebih mulia dari Adam, dan Allah menghukumnya untuk keluar dari surga sedang Adam berada dalam kenikmatan surga, namun Nabi Adam merasa kesepian.
Hingga Allah swt menciptakan Hawa dari tulang rusuk Adam dan mereka hidup bahagia di surga. Mereka boleh menikmati segala apa yang ada didalam surga. Namun ada satu larangan yang harus dijauhinya adalah dilarang mendekati ataupun memakan buah kuldi.
Ketika itu iblis merasa iri dengan apa yang diperoleh Adam. Iblis terus berusaha menggoda Nabi Adam dan Siti Hawa untuk memakan buah terlarang itu. Hingga akhirnya Nabi Adam dan Siti Hawa tergoda dan mereka mencicipi buah teerlarang itu. Dan Allah swt merasa murka sehingga Adam dan Hawa terusir dari surga dan diturunkan sebagai khalifah di bumi dengan diturunkan disuatu tempat yang berbeda dan mereka diizinkan Allah untuk bersatu kembali menikah dan mempunya beberapa anak.
Ketika diturunkan ke bumi Allah memberikan empat pesan untuk Nabi Adam dan Hawa diantaranya: selalu menyembah Allah dalam keadaan apapun, Nabi Adam dan keturunannya diberi keistimewaan yang mana dalam setiap kebaikan ada balasan dari Allah swt, perintah untuk selalu berdoa , dan berbuat baik kepada semua orang terutama orang tua.